PERTEMUAN KE - 6
MEMBANGUN BASIS DATA
Pada pertemuan keenam ini, mahasiswa diajarkan tentang cara membagun dan mengelola basis data dengan MySQL. MySQL adalah salah satu produk RDBMS yang sangat popular dalam pembuatan basis data (database) juga bersifat open source. Seperti database server lainnya, MySQL dapat diakses oleh aplikasi klien dengan bahasa standar, yaitu SQL (Structure Query Language).
Pembahasan Praktikum
1. Buka program MySQL
2. Melalui command promt, jalankan MySQL dengan memasukan password “root” (jika password “root” maka masukan password “root”, password bisa kita rubah belum tentu “root”)
3. create database dbproyek1;
Ø Perintah untuk membuat database dengan nama “dbproyek1”
4. use dbproyek1;
Ø Perintah untuk masuk dalam database “dbproyek1” yang telah saya buat sebelumnya.
5. create table pegawai (nip char(8) not null,
nama varchar(25) not null,
tgllh date not null,
alm1 varchar(40),
kodepos char(6),
umur int,
kodeatasan char(8),
gapok int,
honor int,
primary key(nip),
foreign key(nip) references pegawai(nip));
Ø Perintah untuk membuat table pegawai dengan beberapa field, yaitu field nip, nama, tagllh, alm1, kodepos, umur, kodeatasan, gapok, dan honor.
Belakang nama field adalah tipe datanya, contohnya pada field nip tipe datanya char dengan jumlah 8 karakter, dan sifatnya notnull (tidak boleh kosong). Pada bagian akhir perintah pembuatan table ada penentuan bahwa field nip sebagai primarykey-nya, sekaligus juga sebagai foreignkey.
6. desc pegawai;
Ø Perintah untuk melihat struktur table pegawai.
7. create table divisi(kodediv char(8) not null,
namadiv varchar(25) not null,
lokasi varchar(40) not null,
kodemanager char(8),
primary key(kodediv),
foreign key(kodemanager) references pegawai(nip));
Ø Perintah untuk membuat table divisi dengan beberapa field, yaitu field kodediv, namadiv, lokasi, kodemanager.
Belakang nama field adalah tipe datanya, contohnya pada field kodediv tipe datanya char dengan jumlah 8 karakter, dan sifatnya notnull (artinya tidak boleh kosong). Pada bagian akhir perintah pembuatan table ada penentuan bahwa field kodediv sebagai primarykey-nya, dan foreignkey-nya kodemanager.
8. describe divisi;
Ø Perintah untuk melihat struktur table divisi.
9. create table proyek(kodepro char(8) not null,
namapro varchar(25) not null,
kodediv char(8) not null,
primary key(kodepro),
foreign key(kodediv) references divisi(kodediv));
Ø Perintah untuk membuat table proyek dengan beberapa field, yaitu field kodepro, namapro, kodediv.
Belakang nama field adalah tipe datanya, contohnya pada field kodepro tipe datanya char dengan jumlah 8 karakter, dan sifatnya notnull (artinya tidak boleh kosong). Pada bagian akhir perintah pembuatan table ada penentuan bahwa field kodepro sebagai primarykey-nya, dan foreignkey-nya kodediv.
10. describe proyek;
Ø Perintah untuk melihat struktur table proyek.
11. create table lokasipro(kodepro char(8) not null,
lokpro varchar(25),
foreign key (kodepro) references proyek(kodepro));
Ø Perintah untuk membuat table lokasipro dengan beberapa field, yaitu field kodepro, lokpro.
Belakang nama field adalah tipe datanya, contohnya pada field lokpro tipe datanya varchar dengan jumlah 25 karakter. Pada bagian akhir perintah pembuatan table ada penentuan bahwa field kodepro sebagai foreignkey.
12. describe lokasipro;
Ø Perintah untuk melihat struktur table proyek.
13. create table pekerjaan(nip char(8) not null,
kodepro char(8) not null,
jam int,
foreign key(nip) references pegawai(nip),
foreign key(kodepro) references proyek(kodepro));
Ø Perintah untuk membuat table pekerjaan dengan beberapa field, yaitu field nip, kodepro, jam.
Belakang nama field adalah tipe datanya, contohnya pada field jam tipe datanya integer. Pada bagian akhir perintah pembuatan table ada penentuan bahwa field kodepro sebagai foreignkey.
14. desc pekerjaan;
Ø Perintah untuk melihat struktur table pekerjaan.
15. create table tanggungan(nip char(8) not null,
namatgg varchar(25) not null,
jnskel enum('L','P'),
hubungan varchar(15),
foreign key(nip) references tanggunagn(nip));
Ø Perintah untuk membuat table tanggungan dengan beberapa field, yaitu field nip, namatgg, jnskel, hubungan.
Belakang nama field adalah tipe datanya, contohnya pada field jnskel tipe datanya enum dengan isian ‘L’ atau ‘P’. Pada bagian akhir perintah pembuatan table ada penentuan bahwa field nip sebagai foreignkey.
16. describe tanggungan;
Ø Perintah untuk melihat struktur table tanggungan.
17. show tables;
Ø Perintah untuk melihat daftar table yang telah saya buat.
Kesimpulan
Pada pertemuan ke enam ini saya dapat menyimpulkan bahwa dengan dibantu program MySQL pembangunan basisdata menjadi mudah, asal syntak-syntaknya kita hafal dan mengerti artinya, terutama syntak pembuatan (create), dan menampilkan (show). Sebenarnya cukup mudah dihafal asalkan kita tahu artinya dalam bahasa Indonesia, karena perintah pada MySQL semua berbahasa Inggris.
